Manfaat Tersembunyi Tanaman Obat Daun Dewa! Lebih dari Sekadar Pengusir Nyamuk, Penumpas Nyeri dan Peradangan

Koranlapos.com - Siapa sangka, daun dewa (Gynura divaricata), tanaman obat yang sering kita kenal karena kemampuannya mengusir nyamuk, menyimpan khasiat yang jauh lebih dalam bagi kesehatan manusia.

Di berbagai daerah, daun dewa telah menjadi bagian tak terpisahkan dari ramuan tradisional untuk mengatasi berbagai keluhan penyakit. 

Daun ini memiliki ciri khas bentuk yang unik dan tekstur agak tebal, namun di balik tampilannya yang sederhana, terkandung potensi medis yang luar biasa.

BACA JUGA:Rahasia Kesehatan dari Tanaman Obat Sambung Nyawa! Penyelamat Alami untuk Diabetes dan Hipertensi

Penelitian fitokimia menunjukkan bahwa daun dewa kaya akan senyawa bioaktif seperti flavonoid, saponin, dan terpenoid. Senyawa-senyawa ini bekerja sinergis untuk memberikan efek anti-inflamasi yang kuat, menjadikannya pilihan alami untuk meredakan nyeri dan pembengkakan.

BACA JUGA:Perubahan Nomenklatur, Sore Ini Bupati Melalui Wabup Lahat Bakal Kukuhkan Dinas Satpol PP dan Dinas Damkar

Selain itu, daun dewa juga memiliki sifat antioksidan yang melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, serta efek antikoagulan ringan yang dapat membantu melancarkan peredaran darah. 

Dalam pengobatan tradisional, daun dewa dipercaya efektif untuk mempercepat penyembuhan luka, membantu mengontrol tekanan darah tinggi, dan bahkan menunjukkan potensi dalam mengelola kadar gula darah pada penderita diabetes.

Cara Mengolah Daun Dewa untuk Mendapatkan Khasiat Maksimal:

Mengolah daun dewa menjadi ramuan obat cukup mudah dan dapat dilakukan di rumah:

 1 Pilih Daun: Ambil 5-7 lembar daun dewa segar yang berkualitas baik. Pilih daun yang tidak terlalu tua atau terlalu muda.

 2 Pembersihan: Cuci bersih setiap lembar daun di bawah air mengalir untuk menghilangkan kotoran atau residu.

 3 Proses Perebusan: Masukkan daun dewa ke dalam panci. Tambahkan 3 gelas air bersih. Rebus hingga mendidih dan volume air menyusut hingga tersisa sekitar 1 gelas. Proses perebusan ini membantu mengekstrak senyawa aktif dari daun.

 4 Penyaringan: Saring air rebusan untuk memisahkan ampas daun.