Kisah Pedagang Jam Tangan Diera Toko Online

Lahat Pos - Aksesoris yang masih eksis hingga saat ini salah satunya adalah jam tangan. Properti penunjuk waktu ini memiliki beragam varian dan model dengan harga yang juga variatif.

Dedi, seorang pedagang jam tangan di Pasar Lematang Lahat, masih bertahan sampai saat ini. Meski waktu silih berganti namun keberadaan para pedagang jam tangan di kawasan ini sampai sekarang masih tetap eksis. 

 

Ia telah membangun bisnisnya, menawarkan berbagai jam tangan yang sesuai dengan selera dan kebutuhan pelanggan, mulai dari jam anak-anak hingga model untuk orang dewasa. 

 

"Kalau dibanding dulu ya beda sih antusias pembeli.  Namun kami disini tetap berjualan seperti biasa, apalagi sekarang sudah ada toko online jadi tinggi pesaing kita," katanya Jumat, (11/4). 

 

Menurut Dedi, saat pandemi lalu adalah saat tersulit dalama menjalankan usahanya. Meski begitu , Ia mensiasatinya dengan penjualan mempertahankan harga yang kompetitif, juga diera serba online ini. 

 

Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Dedi tidak hanya menjual jam tangan tetapi juga menyediakan layanan perbaikan dan penggantian baterai. Ia terus menunjukkan komitmennya terhadap kualitas dan kepuasan pelanggan.

 

Keterampilan dan dedikasinya dalam menjalankan usaha ini mencerminkan semangat wirausaha yang kuat, yang terus berkembang meskipun dihadapkan pada situasi yang berubah-ubah.

 

"Walaupun diera serba online, tapi banyak yang datang untuk sekedar perbaikan, seperti menyambung rantainya, jam mati, ganti batrai, dan lain sebagainya," jelasnya. (yni)