5 Kasus Kematian Gejala Rabies, Lahat Jadi Prioritas Utama Vaksin

Reporter: Yni |

Editor: Zaki |

Selasa , 11 Mar 2025 - 20:04

Foto: Yni/Lapos Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Aiwa Marlina SKM MM.--

5 kasus kematian gejala rabies, lahat jadi prioritas utama vaksin                             
 
lahat pos - pemerintah kabupaten lahat melalui dinas kesehatan terus menggencarkan program vaksinasi rabies dan menekan angka kasus rabies di lahat. 
 
kepala dinas kesehatan kabupaten lahat, taufik m putra skm mm melalui kepala bidang pencegahan dan pengendalian penyakit (p2p), aiwa marlina skm mm mengatakan vaksin rabies itu di kabupaten lahat banyak, karena di sumsel, ternyata lahat menjadi prioritas. 
 
"untuk sekarang ini vaksin rabies di lahat, alhamdulillah banyak karena di sumatra selatan ini yang menjadi prioritas, kabupaten lahat, empat lawang, muara enim dan oku timur," ujarnya, selasa (11/3). 
 
ditambahkan, untuk di kabupaten lahat ini 3 tahun berturut-turut rabies hingga sebabkan kematian dari tahun 2022, 2023 dan 2024, sebanyak 5 kasus terjadi. 
 
"rabies itu virus pada hewan anjing, kucing, serta kera, dan rata-rata dari kasus kematian tersebut merupakan hewan peliharaan korban," ujarnya. 
 
upaya dari pemerintah sudah dilaksanakan pertemuan untuk seluruh puskesmas mengajak, mengundang camat, kepala desa, kelurahan bagaimana hewan peliharaan itu memang di pelihara, serta bentuk pencegahannya. 
 
"kami melakukan kerjasama dengan bidang peternakan untuk menghentikan hewan-hewan rabies tersebut tetapi terbatas dengan pecinta hewan, kalau ada kasus langsung koordinasi dan kami siap untuk tindaklanjuti," ucap aiwa. 
 
tidak hanya itu, juga sudah melakukan pertemuan yang sebelumnya belum pernah ada pertemuan mengelola rabies diundang untuk mensosialisasikan bagaimana rabies dan juga sudah ada spanduk di pinggir kota. 
 
untuk itu, kepada waga lahat menjaga hewan peliharaannya, jika terkena gigitan cuci luka dengan air mengalir dengan sabun, lapor kebagian kesehatan dan akan ditindak lajuti. 
 
"kami menghimbau yang mempunyai hewan peliharaan mohon dipelihara dengan baik, kesehatan sosial, lingkungannya jangan sampai gigit. dan semoga di tahun 2025 ini tidak ada lagi kematian rabies karena sudah 3 tahun berturut-turut," himbau aiwa. (yni)