Lahat Pos – Jelang laga lawan Jepang, Ragnar Oratmangoen bongkar gaya main sepak bola Asia. Ragnar menjadi salah satu pemain keturunan yang menjadi andalan lini depan Tim Nas Indonesia di bawah kepelatian Shin Tae-yong. Terbukti, Ragnar berhasil menjadi mesin gol kalau menghadapi Vietnam di putaran kedua, dan menghadapi Bahrain bulan lalu, bahkan kalau menghadapi Arab Saudi meski tercatat sebagai gol Sandy Walls.
Jelang menghadapi Jepang, Ragnar mengakui bahwa permainan di Eropa dengan Asia memiliki perbedaan. Menurutnya, di Eropa lebih fokus untuk membangunnya dari lini belakang, namun di negara Asia justru diutamakan adalah fisiknya dan baru ke taktif permainan. Menariknya, Ragnar sendiri menilai STY telah banyak berubah hal tersebut di skuad Garuda. Diakui gaya melatih, STY memiliki kesamaan dengan banyak pelatih di Eropa. Ragnar juga mengungkapkan bagaimana komunikasi yang terjalin antar para pemain sepak bola di tim Belanda dengan Indonesia. Hal itu perlahan telah berubah lantaran Shin Tae-yong telah menegaskan pentingnya komunikasi dengan satu tim demi menjalin komunikasi yang nantinya akan berguna untuk berjuang selama 90 menit di lapangan. (*)
Kategori :