LAPOS, Lahat - Musim penghujan dua bulan terakhir, sempat terjadi angin kencang dan pohon tumbang di Kabupaten Lahat.
Sementara informasi yang dihimpun, bencana alam angin puting beliung tahun 2023 ini terjadi di Desa Jadian Lama Kecamatan Mulak Sebingkai Kabupaten Lahat. Akibatnya tiga unit rumah mengalami kerusakan.
Kapolres Lahat AKBP S Kunto Hartono SIK MT melalui Kapolsek Mulak Iptu Ismail menjelaskan. Bahwa kejadiannya pada bukan 21 Oktober sekitar pukul 21.00 WIB. Saat suasana malam dan angin kencang serta listrik padam, tiba- tiba angin puting beliung menghampiri rumah warga. "Bencana Alam angin puting beliung tersebut menyebabkan 3 unit rumah warga mengalami kerusakan," ungkap Kapolsek Mulak Sebingkai Iptu Ismail, kemarin.
Lanjutnya rumah korban yang rusak diantaranya milik Nurhati (60) petani. Pada saat kejadian rumah sedang ditunggu oleh Puspita(50) adiknya. Rumahnya berupa rumah panggung, hingga menyebabkan kayu rumah roboh. "Pada saat kejadian Puspita sempat menyelamatkan diri," sampainya.
Lalu Yansyah, (40), Ketua Panwascam Mulak Sebingkai). Mengalami kerusakan di atap rumah. Selanjutnya, Hamdi (38) juga mengalami kerusakan di bagian atap rumah.
Lalu pada 1 November 2023, juga terjadi pohon timbang di kawasan perumnas Muara Siban. Walaupun tidak ada korban jiwa, pihak BPBD Lahat tetap menghimbau agar masyarakat tetap waspada dari ancaman bencana saat musim hujan. Seperti angin kencang yang menyebabkan pohon tumbanh, apalagi di kawasan Lahat cukup banyak pohon- pohon yang berumur puluhan tahun lebih di pinggir jalan.
Lalu banjir dan tanah longsor, lantaran Kabupaten Lahat secara topograpi berada di kawasan perbukitan dan banyaknya aliran sungai.
Kepala Pelaksana BPBD Lahat H Ali Afandi mengungkapkan. Bahwa dari 24 kecamatan yang ada, 17 kecamatan merupakan daerah rawan banjir dan longsor, Karena topografi Kabupaten Lahat merupakan perbukitan dan memiliki banyak sungai.