Tidak hanya mesin, salah satu kunci kecepatan Jesko Absolut adalah desain aerodinamis yang unik. Dengan bentuk yang dirancang untuk meminimalkan hambatan udara, mobil ini mampu melaju dengan lebih efisien di lintasan.
Meski belum melakukan uji faktual di lintasan, kecepatan tertinggi Koenigsegg Jesko Absolut, sebagaimana diklaim oleh sang CEO Christian Koenigsegg, mampu mencapai 531 km per jam.
3. Bugatti Chiron Supersport.
Bugatti Chiron Supersport adalah salah satu mobil tercepat dan paling ikonik yang pernah diproduksi oleh raksasa otomotif Italia, Bugatti.
Dengan kombinasi desain yang memukau dan performa yang mengagumkan, Chiron Supersport telah mendatangkan standar baru dalam dunia supercar.
Bugatti Chiron Supersport memiliki desain aerodinamis yang elegan dan futuristik.
Setiap detail dari mobil ini dirancang untuk mengoptimalkan performa aerodinamisnya, memastikan stabilitas dan kelincahan maksimal bahkan pada saat kecepatan yang sangat tinggi.
Salah satu hal yang paling mencolok dari mobil ini adalah mesinnya yang luar biasa kuat. Ditenagai oleh mesin kuat turbocharged W16 berkapasitas 8 liter, mesin mobil ini mampu menghasilkan lebih dari 1.600 tenaga kuda.
Performa mesin mobil ini diuji langsung oleh Andy Welles dan dilaporkan oleh TopGear.com yang menyebutkan bahwa kecepatan maksimum mobil ini mencapai 489 km per jam.
4. SAC Tuatara.
SAC Tuatara adalah supercar yang dikembangkan oleh Shelby Supercars. Pada April 2021, SAC Tuatara mencatatkan namanya sebagai salah satu mobil tercepat di dunia setelah mencapai kecepatan maksimum 455 km per jam pada tes yang dilakukan di Johnny Bomber Proving Grounds di Kennedy Space Center, Florida.
Kemampuan tersebut berasal dari mesin twin turbocharged V8 berkapasitas 5,9 liter yang mampu menghasilkan lebih dari 1.750 tenaga kuda dan torsi maksimumnya mencapai 1.341 lb-ft pada putaran 8.800 rpm.
Selain mesin yang powerful, SAC Tuatara juga dibangun dengan menggunakan bodi monocoque strat carbon yang ringan namun kokoh, sehingga berat keseluruhan mobil ini hanya 1.247 kg.
Desain aerodinamis SAC Tuatara merupakan salah satu kunci keberhasilannya dalam mencapai kecepatan tertinggi pada tes tersebut.
Desainnya yang ramping memiliki koefisien drag.
5. Hennessy Venom F-Pipe.