3. Gana
Gana terkenal sebagai bagian dari layak Gold Coast di Afrika karena banyaknya cadangan emas di negara ini. Industri pertambangan emas gana menghasilkan 5% dari PDB negara, di mana 37% dari ekspor negara ini adalah mineral.
Produksi penambangan emas moderen gana di danai oleh bagaimana perusahaan pertambangan internasional, terutama dari Rusia dan China.
Produksi emas gana sangat konsisten, dan penambangan emas negara ini pada awal 9090-an menyumbang lebih dari 20% pasok Indonesia.
Produksinya dalam persentase internasional telah menurut dari waktu ke waktu karena negara lain terus meningkatkan produksinya, tetapi gana tetap terus menjadi salah satu pemimpin dunia dalam produksi emas.
Gana menghasilkan emas 130 metrikton dalam setahun.
4. Peru
Peru adalah negara penghasil emas terbesar ke 7 di dunia, terbesar di Amerika Latin dan terbesar kedua di Benua Amerika.
Sementara negara menghasilkan banyak uang dari keuntungan emasnya, namun kurangnya pengawasan menyebabkan penambangan emas di negara ini berdampat negatif terhadap lingkungan.
Penambangan emas di negara ini banyak yang berada di ketinggian, sehingga sulit untuk membawa mesin ke lokasi.
Negara ini menghasilkan emas serasa 150-60 metrik ton dalam setahun.
5. Indonesia
Indonesia merupakan negara penghasil emas terbesar di Asia-Tenggara dan terbesar kedua di Asia. Negara ini menghasilkan sekitar 4% dari produk si emas global.
Tambang emas terbesar di dunia di miliki oleh Indonesia, yaitu Grasberg, yang dioperasikan oleh peti-fripot Indonesia, yang saat ini berlokasih di provinsi pakuat tengah, dengan jumlah karyauan sebanyak 20 ribu orang.
Perusahaan ini bertanggung jawab atas setengah dari seluruh produk si emas Indonesia. Namun sayangnya, perusahaan ini dikuasai oleh hasil.