Koranlapos.com - Usai tusuk korban di Jalan Lintas Sumatera, mMan melarikan diri hingga saat ini masih DPO, Polisi imbau menyerahlah. Junaidi (18) meninggal dunia. Gara gara menegur pelaku AR alias Man (29) stopkan mobil bus di Jalan Lintas Sumatera. Persis di jalan Desa Saung Naga Kecamatan Kikim Barat Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan.
Korban Junaidi meninggal dunia akibat luka tusuk pisau di sekujur tubuhnya. Setelah kejadian, pelaku AR alias Man langsung melarikan diri. Hingga saat ini statusnya masih DPO.
Kapolres Lahat, melalui Kasubsi Penmas Humas Polres Lahat, Aiptu Lispono SH mengungkapkan telah terjadi kejadian dugaan tindak pidana pembunuhan sebagimana dimaksud dalam Pasal 338 KIHP diwilkum Polsek Kikim Barat Polres Lahat pada 9 Mei 2024.
Korban pembunuhan diketahu bernama Junaidi (18), warga Dusun V Kelurahan Tanjung Kupang Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang.
Pelaku bernama AR alias Man Bin SHR, lahir di Mekarti Jaya 16 Oktober 1995, 29 tahun, pekerjaan belum bekerja, warga Desa Mekarti Jaya (3 B) Kecamamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang.
Kronologis Kejadian
Hari Kamis 9 Mei 2024 sekitar pukul 05.30 WIB di Desa Saung Naga Kecamatan Kikim Barat Kabupaten Lahat.
Korban yaitu Junaidi Bin Jok bersama dengan beberapa orang temannya dalam perjalanan pulang ke rumah korban yang berada di Kota Tebing Tinggi Kabupten Empat Lawang.
Korban dan teman temannya dari Desa Padang Bindu Kecamatan Kikim Selatan Kabupaten Lahat sekira pukul 02.00 Wib.
Dalam perjalanan, sepeda motor milik Dian Firmansyah kehabisan bensin sehingga rekan rekan dan korban mencari bantuan untuk mencari bensin.
Ada yang mendorong sepeda motor milik Dian Firmansyah dengan cara perlahan mengarah ke Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang.
Saat melintas di jalan lintas Sumatera di Desa Saung Naga Kecamatan Kikim Barat Kabupaten Lahat, sepeda motor korban mogok, karena juga kehabisan bensin, sehingga korban dan teman-temannya tersebut menepi di pinggir jalan.
Sekitar 2 menit kemudian, datanglah pelaku berboncengan dengan Sandi melintas.
Kemudian memutar dan berhenti didekat korban serta teman-temannya.
Pelaku turun dari motor dan sempat memberhentikan mobil bus yang lewat dengan cara melambaikan tangannya ke jalan.