Lahat Pos - Bupati Kabupaten Lahat Bursah Zarnubi kembali meninjau taman Ribang Kemambang, Kunjungan ini lanjutan setelah inspeksi sebelumnya yang dilakukan pada bulan lalu.
Pada tinjauan tersebut, Bupati mendapati progres pembangunan baru mencapai 24 persen, jauh dari target yang diharapkan.
Mengingat waktu yang semakin mendekati akhir tahun, ia menegaskan pentingnya percepatan pekerjaan agar perkembangan proyek terlihat signifikan sepanjang Desember.
“Bulan lalu kita sudah tinjau ini. Waktu sudah dekat akhir Desember, kita ingin pastikan di akhir tahun ini pekerjaannya bisa mencapai 50 persen. Supaya proyek ini bisa segera terselesaikan pada 19 Februari. Jadi Desember ini harus benar-benar terlihat kegiatannya taman mulai tampak, jembatan terlihat, dan lain sebagainya,” tegas Bursah, kemarin, Minggu 30 Desember 2025.
Dikatakannya, bahwa memberikan penambahan waktu (adendum) selama 50 hari, namun hal itu tetap harus diikuti dengan komitmen penuh dari pihak kontraktor.
“Masih bisa toleransi, tapi kontraktor harus konsisten. Kalau tidak, nanti bisa kita putus kontraknya. Mudah-mudahan ini cepat selesai karena ini salah satu objek wisata yang nantinya akan banyak dinikmati masyarakat. Kita ingin kontraktornya bekerja cepat dan berkualitas,” ujarnya.
Bursah juga menyoroti bahwa hingga kini belum terlihat jelas hasil dari pengerjaan kolam dan beberapa fasilitas utama lainnya. Dirinya menegaskan kembali bahwa batas waktu tetap 19 Februari, dan hasil pembangunan harus sesuai standar yang telah ditetapkan.
"Mudah-mudahan Desember ini kelihatan 50% 19 Februari selesai langsung kita resmikan," harap Bursah.
Taman Ribang Kemambang ini akan dikembangkan menjadi kawasan wisata terpadu, termasuk rencana pembangunan waterpark, mini zoo, dan zona rekreasi keluarga lainnya.
Pengawas kontraktor, Alferizah Roza, menyatakan komitmennya untuk mempercepat pekerjaan sesuai arahan pemerintah daerah. “Kami siap bekerja semaksimal mungkin. Mudah-mudahan hingga 19 Februari seluruh pekerjaan sudah dapat diselesaikan,” ujarnya.