LAPOS, Lahat - Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) merupakan ujian yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemdikbudristek) sebagai ganti dari Ujian Nasional (UN). Program ini lebih mengarah pada sisi evaluasi yang menyeluruh dari pendidikannya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lahat Niel Adrin SE MAP, melalui Kepala Bidang Pembinaan SD Jasjuli, S.Pd MM, mengungkapkan Ujian Nasional sudah dihapuskan dan diganti dengan Assesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) dan wajib menggunakan Komputer disetiap sekolah.
"Untuk Juknisnya kita menunggu dari pihak pusat, untuk mulai ujian karena SD ujiannya terakhir dari SMA dan SMP perkiraan bulan Oktober, dan wajib tiap sekolah menyediakan komputer," ujarnya
Sambung Jasjuli, untuk persiapan dari Dinas pendidikan ini, Melakukan sosialisasi ke sekolah dan simulasi kepada guru dan murid, bagaimana persiapan peralatannya, kekuatan sinyal yang dilakukan secara bertahap-tahap
Adapun, Ujian ANBK ini merupakan tahun Keempat dilaksanakan secara serentak di seluruh Indonesia baik itu tingkat SD, SMP dan SMA
Sementara, Assesmen Nasional ini bukan syarat kelulusan merupakan Pemetaan, Tidak lagi ditentukan dari ujian ini melainkan sesuai dengan standar dan ketentuan sekolah masing-masing.
Disamping itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lahat Niel Aldrin SE MAP berharap persiapan ujian ini dapat berjalan dengan lancar sesuai dengan ketentuan dan aturan, "Semoga semua peserta yang mengikuti ujian berhasil lulus dan diterima disekolah diinginkan, dan untuk sudah ada yang bertanggung jawab terkait ujian ini ditiap-tiap sekolah," tutupnya. (yani)