PLN ULP Baturaja Gerak Cepat Pulihkan Listrik Pasca Insiden Tiang Roboh di Baturaja Timur

Sabtu 17 May 2025 - 09:59 WIB
Reporter : Yni
Editor : Yni

Lahat Pos - Baturaja, 17 Mei 2025 – PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Baturaja bergerak cepat menangani insiden tiang listrik yang roboh setelah tertabrak truk di Simpang 3 Bakung, Kelurahan Kemalaraja, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU), Provinsi Sumatera Selatan. Kejadian yang terjadi pada Sabtu pagi, 17 Mei 2025, pukul 05.20 WIB ini menyebabkan gangguan distribusi listrik di sejumlah wilayah sekitar, memengaruhi aktivitas warga di akhir pekan.

Insiden bermula ketika sebuah truk yang melintas di kawasan tersebut menabrak tiang listrik, menyebabkan tiang tersebut patah dan merusak sejumlah komponen jaringan listrik. Berdasarkan laporan awal, aset yang mengalami kerusakan meliputi satu batang tiang listrik, dua set traves, dua set arm tie, enam buah isolator, serta enam kabel jaringan tegangan menengah (SUTM) yang mengalami kendur dan melorot. Kerusakan ini menyebabkan pemadaman listrik di wilayah Kelurahan Kemalaraja, Sukaraya, Baturaja Lama, Baturaja Permai, Sekarjaya, Air Paoh, dan beberapa desa di sekitarnya, yang bergantung pada jaringan listrik dari titik distribusi tersebut.

Manajer PLN ULP Baturaja, Fahmi Ramadhona, menjelaskan bahwa tim teknis segera dikerahkan ke lokasi kejadian begitu laporan diterima. “Kami langsung memobilisasi tim untuk mengevaluasi kerusakan dan memulai proses perbaikan. Saat ini, fokus utama kami adalah mengganti tiang listrik yang patah, memasang kembali komponen yang rusak, dan memastikan jaringan kabel tegangan menengah kembali berfungsi dengan aman,” ujar Fahmi dalam keterangan resminya.

BACA JUGA:PLN Luncurkan Program Loyalti Gelegar PLN Mobile 2025, Hadiah Menarik untuk Pelanggan Setia

Proses perbaikan, menurut Fahmi, membutuhkan waktu karena melibatkan penggantian sejumlah komponen vital dan pengaturan ulang jaringan kabel. “Kami harus memastikan semua elemen jaringan dalam kondisi stabil dan aman sebelum pasokan listrik dapat dinyalakan kembali. Keamanan tim di lapangan dan masyarakat sekitar adalah prioritas utama,” tambahnya. Untuk mendukung percepatan perbaikan, PLN ULP Baturaja juga mengerahkan peralatan tambahan, termasuk crane dan alat berat lainnya, serta melibatkan teknisi berpengalaman dari unit terdekat.

Fahmi juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menjauh dari lokasi kejadian selama proses perbaikan berlangsung. “Kami meminta masyarakat untuk tidak mendekati area kerja tim teknis karena ada risiko keamanan, seperti kabel yang masih aktif atau peralatan berat yang sedang dioperasikan,” tegasnya. Untuk memastikan informasi terkini sampai ke masyarakat, PLN ULP Baturaja juga aktif memberikan pembaruan melalui saluran komunikasi resmi, termasuk media sosial dan koordinasi dengan pemerintah kelurahan setempat.

PLN ULP Baturaja juga menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami warga akibat insiden ini. “Kami memahami bahwa listrik adalah kebutuhan penting bagi masyarakat. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk menyelesaikan perbaikan secepat mungkin agar pasokan listrik kembali normal,” kata Fahmi. Ia juga mengapresiasi kesabaran dan pengertian masyarakat selama proses penanganan berlangsung.

BACA JUGA:PLN dan Kemendiktisaintek Jalin Kerja Sama Riset dan Pengembangan Bidang Ketenagalistrikan

Hingga berita ini diturunkan, tim teknis PLN masih bekerja di lapangan dengan perkiraan penyelesaian perbaikan dalam beberapa jam ke depan. PLN ULP Baturaja optimistis dapat meminimalkan dampak pada warga dan memastikan layanan listrik kembali berjalan dengan stabil.

 

 

 

 

 

 

Kategori :