Waduh ! 4 Perusahaan Game Sempat Diserang Hacker, Berikut Rentetan Kasusnya

4 Perusahaan Game Sempat Diserang Hacker, Berikut Rentetan Kasusnya-Foto Dokumen Lahat Pos.-

KORANLAPOS.COM - Industri game sendiri pastinya juga tidak akan bisa terhindar dari serangan hacker, apalagi untuk berbagai perusahaan game besar.

BACA JUGA:Berani Bayar Mahal ! Berikut 7 Sponsor Mejeng di Klub Bola Ternama, Nomor 6 dari Aplikasi Streaming Musik

Baik data identitas dari player, identitas para pekerja studio game mereka, ataupun data dari siap perusahaan tentang proyek game yang sedang mereka kerjakan. Tentu ini berdampak kerugian besar pada perusahaan game. Seperti Kasus Egregor yang menyerang Ubisoft hingga kasus hacker serang Game The Last of Us 2.

BACA JUGA:Waspada, Berikut Ciri-Ciri iPhone Sedang Diretas atau Disadap

4 serangan hacker yang sudah membuat data berbagai perusahaan game berikut bocor, dilansir dari Under Expert. Yuk simak. 

1. Kasus Egregor yang menyerang Ubisoft

Ubisoft di-hack pastinya menjadi 2 kata yang sangat ironis, karena Ubisoft adalah developer sekaligus publisher dari seris game populer bernama Watchdog yang juga bertemakan hacker.

Serangan hacker pertama terjadi 1 tahun sebelum Watchdog pertama dirilis, yaitu pada bulan Juli 2013, di mana semua pemilik akun Juplay mendapatkan email yang menjelaskan kalau ada hacker yang sedang mengakses server online Ubisoft.

BACA JUGA:Libur Sekolah, Ada Resep Cemilan Kaki Naga Sayur Ala Chef Devina, Buatnya Mudah

Semua pemilik akun Juplay pun diminta mengganti passwordnya. Kasus yang lebih ironis lagi terjadi pada bulan November 2020, saat Ubisoft terkena serangan ransomware dari grup hacker bernama Egregor. 

Egregor berhasil mengakses file resource dan source code sebesar 508GB dari game bertema hacker terbaru dari Ubisoft yang dirilis 1 bulan sebelumnya, yaitu Watchdog Legion.

2. RagnarLocker yang menyerang Capcom. 

Sejak tahun 80-an, Capcom sudah menjadi developer sekaligus publisher yang merilis banyak judul game yang sukses, sampai membuat perusahaan game ini sebesar sekarang. Tapi kesuksesan inilah yang akhirnya membuat Capcom jadi incaran para hacker.

Pada bulan November 2020, Capcom mendapatkan serangan cyber dalam bentuk ransomware dari group hacker bernama RagnarLocker. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan